Mamuju - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Barat (Sulbar), mengharapkan penceramah yang moderat pada bulan ramadan 1443 hijriah nanti.
Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Sulbar, Muflih B Fattah kepada Opsi.id, usai kegiatan fokus grup diskusi yang digelar KPID Sulbar di aula Kanwil Kemenag Sulbar.
Ia mengungkapkan, dengan adanya kegiatan tersebut, tokoh-tokoh agama, pimpinan Ormas dan pengelola media, baik televisi, radio dan TV kabel, dapat menyampaikan ceramah, pesan-pesan agama yang menyejukkan dan mencerahkan jelang Ramadan.
"Sekaligus juga bisa memberikan pendidikan agama yang baik," kata Muflih, Selasa, 22 Maret 2022.
Sehingga, kata Dia, tidak muncul penyampaian yang dapat menimbulkan polemik atau kalau dalam agama ada khilafiyah-khilafiyah yang disampaikan.
"Kita berharap kerukunan beragama, baik internal umat Islam, maupun antar umat beragama, bahkan antar umat beragama dengan pemerintah," katanya.
Muflih juga berharap, memasuki bulan Ramadan 1443 hijriah, pihaknya tidak mau penceramah yang moderat tidak ekstrim dan tidak radikal.
"Para penceramah akan diawasi, sehingga menyampaikan ceramah yang sejuk," kata Muflih. []